Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Berusaha Konsisten untuk Menjadi Seorang Penulis Blogger

 Mau menjadi seorang blogger?

Apakah masih mejajikan untuk waktu sekarang ini saat perkembangan konten di sosial media sedang gencar gencarnya.

ya semua itu hanya bisa terjawab saat kita telah mencobanya sendiri.

Banyak beberapa pendapat di luar sana  bermacam-macam. Ada yang pesimis ada juga yang masih optimis.



Kalau menurut saya sendiri?

Intinya kita coba saja tanpa perlu banyak pertimbangan, kalau bisa dan berhasil ya syukur kalau masih gagal, ya nggak tahu juga deh.

Kita lihat saja nanti kedepannya.

Sayangnya untuk sekarang ini saya masih terbayang bayang dengan hasil.

Ya mungkin nafsu mendapatkan hasil secara instan masih cukup mendominasi dalam diri ini.

Jujur kalau hasil dalam bentuk uang masih teramat sangat sedikit. Bahkan perharinya mungkin cuma mampu untuk membeli satu permen saja.

Tidak seperti mereka yang bisa berpenghasilan jutaan rupiah setiap bulannya.

Tapi saya mencoba untuk selalu sadar bahwa apa yang saya lakukan sekarang ini adalah untuk membangun sebuah kebiasaan supaya bisa lebih baik jika dibandingkan dengan kebiasaan saya sebelumnya.


Kita lihat saja nanti

Bahkan sampai sekarang saya masih sangat menganggap konsistensi itu bukanlah hal yang mudah.

Biasanya hanya semangat di awal saja. Tapi dalam eksekusinya memerlukan tekad yang kuat untuk bisa terus bertahan.

Apalagi semangat yang seringkali tidak ada. Ditambah terpacu untuk bisa menghasilkan sesuatu secara instan. Ketika semua dianggap tidak sesuai ekspektasi, biasanya langkah ini mulai melambat atau bahkan berhenti.

Setidaknya untuk sampai saat sekarang, langkah ini masih saya rasakan cukup lumayan berat. Ya merintis, kembali lagi untuk menjaga bara api semangat masih dalam proses.

Seperti tahun tahun sebelumnya, berasa begitu saja tanpa ada target yang dicapai. Semua masih dalam bentuk angan angan dan khayalan saja.

Apalagi untuk mencari cara supaya apa yang ditulis bisa muncul di halaman pertama hasil pencarian.

Setidaknya untuk saat ini, saya masih dalam proses belajar untuk menghasilkan tulisan yang simpel, mudah untuk dibaca dan dipahami.

Semua tentu tidak ada yang instan begitu saja. Dan proses untuk mencapai ke titik itu perlu adanya tekad dan ketekunan.

Emang bisa?

Faktanya dalam dunia tulis menulis ini, sebenarnya bukan hanya uang saja yang bisa dihasilkan. Pasti akan ada banyak sekali manfaat jika kita terus tekun melakukannya.

Untuk diawal cukup lumayan berat untuk menemukan ide yang akan dicurahkan ke dalam bentuk tulisan.

Paling tidak dengan tekun dan konsisten, otak ini akan selalu terpakai untuk bisa terus berpikir menemukan ide ide baru.

Poinnya adalah jelek atau bagus apa yang kita kerjakan, toh orang lain juga belum tentu tahu.

Lalu kenapa harus berusaha menjadi sempurna terlebih dahulu baru berani memulai.

Bukankah lebih baik berani memulai untuk bisa menjadi sempurna.

Ya seperti lirik lagu itu loh.


Emang ada progres yang dihasilkan?

Kalau soal itu, secara perasaan dan data, sudah ada peningkatan. Ya walaupun belum terlalu pesat.

Sekarang saya rasa sudah tidak terlalu terbebani harus ini harus itu.

Cukup ungkapkan saja apa yang ada dalam pikiran ke dalam tulisan.

Lagipula kalau hasil tulisannya bagus belum tentu banyak orang yang membacanya.

Paling tidak saya bisa paham dengan apa yang saya tulis sendiri. Syukur syukur kalau suatu hari nanti saya ingin kembali bernostalgia dengan apa yang pernah saya tulis tinggal dibaca ulang saja.

Dibilang lama juga sudah lumayan lama. Tetapi yang masih belum terlaksana adalah untuk tekun dan konsisten.

Mungkin sekarang yang saya lakukan adalah memperbaharui sekaligus menambah tulisan tulisan lama di blog ini dengan pemikiran dan gagasan baru.

Tidak perlu terlalu banyak artikel. Paling tidak adalah satu artikel tetapi bisa memunculkan banyak ide dan gagasan.

Karena tidak bisa dipungkiri bahwa artikel dan ilmu pengetahuan sudah dikuasai oleh situs situs besar yang muncul di hasil mesin pencarian.

Saya rasa artikel ini juga sulit untuk bersaing di mesin pencarian.

Jika anda termasuk dalam orang yang membaca tulisan saya ini, selamat dan saya pastikan bahwa anda adalah orang yang senang membaca dan suka mencari sumber refrensi baru.

Jadi untuk meringankan pikiran dan perasaan adalah dengan cara merendahkan ambisi yang terlalu tinggi diganti dengan tujuan sederhana saja.

Yang penting adalah bisa konsisten saja.